
SOREANG, akwnulis.com. Setelah beberapa waktu tidak menampilkan tulisan tentang kopi, tibalah saatnya untuk kembali menikmati suasana sambil menyeruput sajian kopi kohitala.
Kali ini kopi yang dihidangkan adalah kopi arabica gambung dengan metode honey process. Sang Barista Andri, memainkan komposisi 1 : 10 dengan gramasinya 18gr bean dipertemukan perlahan tapi pasti dengan air panas 85° celcius.

Hasilnya sebuah sajian apik dengan botol server dan gelas kecil. Nggak pake basa-basi langsung disruput aja sendiri… rasanya ada manis-manisnyaa gitu.. manis gula merah berpadu dengan acidity medium berry-berry an juga body yang cenderang bersahabat, nggak memberi suasana ninggal yang dahsyat.
Ornamen dari mulai luar, lalu masuk ke dalam cafe maka berserakanlah barang-barang masa lalu, ada televisi yang berada diatas lemari jadul, sepeda yang tergantung di dinding dan Lampu Petromak memberikan suasana masa lalu yang kental dan memiliki karakter kesederhanaan.

Oh iya nama kafenya cocok banget, yaitu old Caffee Soreang, berlokasi di seberang pintu masuk ke kantor samsat eh Kantor pusat pelayanan Bapenda Jabar wilayah soreang, yakni jalan Jl. Gading Tutuka I No. 68 Soreang.
Selamat ngopay kawan-kawan, apalagi siang panas terik gini… maka javanese arabica atau es kopi yang akan memberi sensasi kesegaran tiada tara. Wassalam (AKW).
***
Wajegileee, bagus sih cafenya, tapi saya bukan anak kopi ._. kebiasaan kalau ke coffee shop gitu mesennya greentea wgwgw
LikeLiked by 1 person
gpp sing penting bisa nikmatin cafenya…. eh menu nya.
LikeLike
WAhhaha benar benaaaar 😀
LikeLike